Orientasi Mahasiswa Baru adalah kegiatan rutin satu tahun sekali yang diselenggarakan oleh HIMA PGSD FIP UNNES dalam rangka penyambutan mahasiswa baru. Orientasi Mahasiswa Baru berbeda dengan kegiatan PPA. Perbedaannya terletak pada aspek tujuan, pelaksanaan dan materi yang disampaikan. Namun, pada intinya PPA merupakan kegiatan yang bertujuan untuk mengenalan Fakultas Ilmu Pendidikan, sedangkan Ormaba merupakan kegiatan untuk mengenalkan jurusan PGSD FIP UNNES kepada mahasiswa baru PGSD.
Ormaba 2012
Ormaba 2012 dilaksanakan pada 3, 7 dan 8 September 2012. Senin, 3 September 2012 diisi dengan kegiatan upacara bendera perdana kemudian pengenalan organisasi dan kegiatan HIMA, Pramuka PGSD, KSR PGSD dan Rohis PGSD. Di akhir acara mahasiswa baru diajak berputar mengelilingi lingkungan kampus PGSD untuk mengetahui nomor ruang kelas, gedung-gedung di PGSD, fasilitas olahraga dan lain-lain.
Sedangkan pada hari Sabtu, 7 September 2012 diisi dengan penyampaian materi tentang ke-PGSD-an, pengenalan Tata Usaha PGSD, Perpustakaan pusat dan perpustakaan PGSD. Materi ke-PGSD-an meliputi etika berpakaian, etika pergaulan, etika komunikasi dengan dosen dan strategi sukses kuliah di PGSD. Pengenalan perpustakaan pusat/ universitas dilakukan untuk aktivasi NIM agar mahasiswa baru dapat meminjam buku di perpustakaan pusat yang berada di kampus Sekaran, sedangkan perpustakaan PGSD diisi dengan kegiatan pembuatan kartu perpustakaan.
Agenda utama ORMABA hari Minggu, 8 September 2012 adalah seminar motivasi dan pentas seni mahasiswa baru. Seminar motivasi diselenggarakan agar mahasiswa baru tergugah semangatnya untuk menjadi mahasiswa dapat berprestasi dan setelah lulus dari PGSD FIP UNNES menjadi guru yang berprestasi pula. Sehingga untuk menggapai tujuan tersebut, HIMA PGSD mengundang mahasiswa berprestasi PGSD, saudari Dian Marta Wijayanti dan guru berprestasi dari Magelang, Jawa Tengah, Padma Hadi, S.Pd, MM.Pd.
Pentas Seni bertujuan untuk menjaring potensi, bakat dan minat mahasiswa Baru PGSD. Kegiatan seminar berlangsung dengan sukses, hal ini ditunjukkan dari perhatian dan antusiasme bertanya maba kepada kedua pemateri. Kesuksesan seminar dilanjutkan dengan kesuksesan pentas seni yang disajikan oleh maba. Pada pentas seni tersebut, Mahasiswa Baru PGSD mampu menampilkan karya seni yang sangat beragam dan berkualitas. Mulai dari baca puisi, paduan suara, sampai seni bermain peran.
Penutupan kegiatan Ormaba dilakukan dengan perenungan singkat sembari menundukkan kepala sebagai ungkapan rasa syukur karena telah berhasil melewati berbagai macam ujian sehingga dapat bergabung ke dalam Keluarga Mahasiswa PGSD.
Serba-serbi Ormaba
Ormaba tahun ini berbda dengan tahun-tahun sebelumnya. Tahun ini banyak penugasan yang harus dipenuhi oleh mahasiswa baru. Adapun penugasannya antara lain pembuatan cocard yang bentuknya unik dan didalamnya bertuiskan 40 cita-cita selama menjadi mahasiswa di PGSD, pencarian tanda tangan, membawa makanan homo, makanan berorgan vital, minuman banci, dll.
Penulisan cita-cita dilakukan sebagai pengingat kenapa dan untuk apa mahasiswa baru berada di PGSD. Karena dengan selalu mengingat tujuan awal , maka mahasiswa baru akan terhindar dari kegiatan/ aktivitas yang sia-sia dan tidak mendukung perannya sebagai mahasiswa PGSD. Singkatnya agar mahasiswa selalu sadar dan tidak terseret dalam kehidupan anak muda zaman sekarang yang terkesan hedonis dan pragmatis.
Pencarian tanda tangan digunakan sebagai sarana untuk mahasiswa baru agar bisa saling mengenal. Baik mengenal sesama mahasiswa baru maupun mengenal kakak tingkatnya. Sedangkan makanan dan minuman yang nama penugasannya dibalut dengan kata-kata unik digunakan untuk menambah serunya kegiatan dan dapat dijadikan sebagai bekal makanan mahasiswa baru selama mengikuti kegiatan oramab(yah, itung2 poenunda lapar, hha).
Pada intinya semua hal yang ada di kegiatan ormaba ditujukan untuk kebaikan mahasiswa baru. Semua penugasan selalu diperhatikan aspek tujuan dan kebermanfaatannya. Dalam kegiatan ini pun tidak dikenal adanya senior junior. Semua angkatan memiliki hak yang sama, panitia dan peserta berdiri sama tinggi dan duduk sama rendah. Inilah upaya untuk mewujudkan kesatuan dan persatuan mahasiswa PGSD yang dibalut dengan rasa kekeluargaan. Selamat bergabung di keluarga mahasiswa PGSD FIP UNNES.
Mari bersama mewujudkan PGSD JAYA! (RHP)
0 komentar
Posting Komentar